Kue Putu Mayang Kuah Kinca Gula Merah
Kue tradisional berbentuk seperti mie yang terbuat dari tepung beras, disajikan dengan kuah kinca, yaitu saus manis dari santan dan gula merah.
Bahan
- ✓200 gr Tepung beras
- ✓50 gr Tepung sagu atau tapioka
- ✓350 ml Santan dari 1/2 butir kelapa
- ✓1/2 sdt Garam
- ✓ secukupnya Pewarna makanan (merah muda & hijau)
- ✓600 ml Santan (untuk kuah)
- ✓200 gr Gula merah, sisir
- ✓2 sdm Gula pasir
- ✓2 lembar Daun pandan, simpulkan
- ✓1/4 sdt Garam (untuk kuah)
Langkah
- 1
Adonan Putu Mayang: Rebus 350 ml santan dan garam hingga mendidih. Matikan api.
- 2
Masukkan tepung beras ke dalam santan panas, aduk cepat dengan sendok kayu hingga menjadi adonan yang menggumpal. Dinginkan.
- 3
Setelah adonan hangat, masukkan tepung sagu sedikit demi sedikit sambil diuleni dengan tangan hingga adonan kalis dan tidak lengket.
- 4
Bagi adonan menjadi 3 bagian. Satu biarkan putih, dua lainnya beri pewarna merah muda dan hijau.
- 5
Masukkan adonan ke dalam cetakan putu mayang atau plastik segitiga yang sudah diberi spuit bentuk mie.
- 6
Siapkan panci kukusan yang sudah dipanaskan. Alasi sarangan dengan daun pisang yang diolesi minyak.
- 7
Cetak adonan membentuk lingkaran seperti sarang burung di atas daun pisang.
- 8
Kukus selama 15-20 menit hingga matang. Angkat dan sisihkan.
- 9
Kuah Kinca: Rebus 600 ml santan, gula merah, gula pasir, daun pandan, dan garam.
- 10
Masak dengan api sedang sambil terus diaduk hingga mendidih dan gula larut. Jangan sampai santan pecah.
- 11
Saring kuah kinca agar bersih. Masak kembali sebentar hingga sedikit mengental.
- 12
Penyajian: Tata kue putu mayang di dalam mangkuk, lalu siram dengan kuah kinca hangat.
